Ketika Market Bearish

12 Nopember 2010, adalah hari yang paling melelahkan, ketika seluruh Index mengalami kerontokan paling dalam.

• Dow Jones Industrial Average down 90.52 menjadi 11.182, selama seminggu Dow Jones telah terkoreksi sebesar 2.2%, yang merupakan urutan ke tujuh penurunan dalam seminggu untuk tahun ini. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 13 Agustus 2010
• Standard & Poor's 500 index juga turun 14.43, atau 1.2%, menjadi 1,199.21
• Nasdaq composite index turun  37.31, or 1.5% percent, menjadi 2,518.21.
• Shanghai composite index down  5.2 %
• Hang Seng turun 1.9%

Sementara COMMODITIES :

• Gold down  $37.80, atau 2.7%, menjadi $1,365.50 perounce. 
• Crude oil down $2.93, atau  3.3%, menjadi $84.88 perbarrel
• soybeans down 70 cents, atau 5.2% , menjadi $12.69 perbushel.

BEBERAPA SITUASI TERAKHIR DI WORLD MARKET

Spekulasi naiknya interest rate China telah membawa dampak secara tidak langsung pada pelemahan economy global karena dikawatirkan akan membawa dampak penurunan economy global karena penurunan konsumsi RAW MATERIAL oleh China

Eropa beberapa hari terakhir mengkhawatiran atas utang negara di ekonomi-ekonomi yang lebih kecil, terutama Irlandia, di mana pemerintah meningkat biaya pembelian obligasi yang memicu desas-desus kemungkinan perlu bailout (dana talangan). 

Hal ini telah menyebabkan mata uang Euro mengalami kemerosotan sebelum akhirnya negara-negara Uni Eropa kelas berat Inggris, Prancis, Jerman, Italia dan Spanyol mengeluarkan deklarasi bersama Jumat membantah bahwa dana bailout tidak akan menyebabkan kerugian besar kepada investor

Akankah G20 memberikan dampak postive seperti kejadian sebelumnya?

APAKAH KOREKSI INI MEMBAWA BERKAH atau PETAKA pada portfolio kita?

• Marilah kita tengok kembali portfolio kita, sudah amankah ?
• Apakah ada saham yang harus segera kita realisasikan gain?
• Perlukah kita melakukan switching dan perampingan  portfolio?
• Haruskah kita cash out (keluar) dari market?